Ketika Lamaran Ditolak, Belajar Dari Salman AlFarisi | Semua Wajib Baca! - )|( PKS Bae Kudus
Headlines News :
Home » » Ketika Lamaran Ditolak, Belajar Dari Salman AlFarisi | Semua Wajib Baca!

Ketika Lamaran Ditolak, Belajar Dari Salman AlFarisi | Semua Wajib Baca!

Selasa, 30 April 2013 | 22.13


by: @ManJaddaWaJadaa
  1. Salman Al Farisi adalah salah satu sahabat Rasulullah. Usianya memang sudah waktunya utk menikah.

  2. Seorang wanita Anshar yg dikenalnya sebagai wanita mukminah lagi shalihah juga telah mengambil tempat di hatinya.

  3. Tentu saja bukan sebagai kekasih. Tetapi sebagai sebuah pilihan dan pilahan yang dirasa tepat.

  4. Pilihan menurut akal sehat. Dan pilahan menurut perasaan yang halus, juga ruh yang suci.

  5. Tapi bagaimanapun, ia merasa asing di sini. Madinah bukanlah tempat kelahirannya. Madinah bukanlah tempatnya tumbuh dewasa.

  6. Madinah memiliki adat, rasa bahasa, dan rupa-rupa yang belum begitu dikenalnya.

  7. Ia berfikir, melamar seorang gadis pribumi tentu menjadi sebuah urusan yang pelik bagi seorang pendatang.

  8. Harus ada seorang yang akrab dengan tradisi Madinah berbicara untuknya dalam khithbah.

  9. Maka disampaikannya-lah gelegak hati itu kepada shahabat Anshar yang dipersaudarakan dengannya, Abu Darda’.

  10. ”Subhanallaah... walhamdulillaah...”, girang Abu Darda’ mendengarnya.

  11. Mereka tersenyum bahagia dan berpelukan. Maka setelah persiapan dirasa cukup,

  12. ...beriringanlah ke-2 shbt itu menuju sebuah rmh di penjuru tgh kota Madinah. Rumah dari seorg wanita yg shalihah lg bertaqwa.

  13. ”Saya adalah Abu Darda', dan ini adalah saudara saya Salman seorang Persia".

  14. Allah telah memuliakannya dengan Islam dan dia juga telah memuliakan Islam dengan amal dan jihadnya.

  15. Dia memiliki kedudukan yang utama di sisi Rasulullah Shallallaahu ’Alaihi wa Sallam.

  16. ...sampai-sampai beliau menyebutnya sebagai ahli bait-nya.

  17. "Saya datang untuk mewakili saudara saya ini melamar putri Anda untuk dipersuntingnya".

  18. Fasih Abu Darda’ bicara dalam logat Bani Najjar yang paling murni.

  19. ”Adalah kehormatan bagi kami”, ucap tuan rumah, ”Menerima Anda berdua, shahabat Rasulullah yang mulia".

  20. Dan adalah kehormatan bagi keluarga ini bermenantukan seorang shahabat Rasulullah yang utama.

  21. "Akan tetapi hak jawab ini sepenuhnya saya serahkan pada puteri kami”.

  22. Tuan rumah memberi isyarat ke arah hijab yang di belakangnya sang puteri menanti dengan segala debar hati.

  23. "Maafkan kami atas keterusterangan ini”, kata suara lembut itu. Ternyata sang ibu yang bicara mewakili puterinya.

  24. ”Tetapi karena Anda berdua yang datang, maka dengan mengharap ridha Allah saya menjawab..."

  25.  ...bahwa puteri kami MENOLAK pinangan Salman.

  26. "Namun jika Abu Darda’ kemudian juga memiliki urusan yang sama, maka puteri kami telah menyiapkan jawaban mengiyakan”.

  27. Jelas sudah. Keterusterangan yang mengejutkan, ironis, sekaligus indah.Sang puteri lebih tertarik kepada pengantar daripada pelamarnya! Itu mengejutkan dan ironis.

  28. Tapi saya juga mengatakan indah karena satu alasan; reaksi Salman.

  29. Bayangkan sebuah perasaan, di mana cinta dan persaudaraan bergejolak berebut tempat dalam hati.

  30. Bayangkan sebentuk malu yang membuncah dan bertemu dengan gelombang kesadaran;

  31. ...bahwa dia memang belum punya hak apapun atas orang yang dicintainya.

  32. Mari kita dengar ia bicara.

  33. "Allahu Akbar!”, seru Salman, ”Semua mahar dan nafkah yang kupersiapkan ini akan aku serahkan pada Abu Darda’,

  34. ...dan aku akan menjadi saksi pernikahan kalian!” * MasyaAllah :') *

  35. Cinta tak harus memiliki. Dan sejatinya kita memang tak pernah memiliki apapun dalam kehidupan ini.

  36. Salman mengajarkan kita untuk meraih kesadaran tinggi itu di tengah perasaan yang berkecamuk rumit;

  37. ...malu, kecewa, sedih, merasa salah memilih pengantar – untuk tidak mengatakan ’merasa dikhianati’.

  38. Merasa berada di tempat yang keliru, di negeri yang salah, dan seterusnya.

  39. Ini tak mudah. Dan kita yang sering merasa memiliki orang yang kita cintai, mari belajar pada Salman.

  40. Tentang sebuah kesadaran yang kadang harus kita munculkan dalam situasi yang tak mudah.

  41. Mari kita renungkan dalam2, apakah kita bisa memiliki perasaan #CintaMulia layaknya Salman Al-Farizi. Semoga bisa :')

  42. Dan semoga dari kisah #CintaMulia Salman Al-Farizi mengajarkan kita akan indahnya ukhuwah dan tak harus bertentangan dgn cinta.

  43. Kesetiakwanan & #CintaMulia Salman Al-Farizi layaknya berlian yang mewah dan mutiara yang indah. Jarang org yg memilikinya.

  44. Selamat merenung sahabat, semoga kisah #CintaMulia Salman Al-Farizi dapat menjadi cambuk hati buat kt utk menjadi tetap yg terbaik.
Content from Twitter #CintaMulia
Share this article :

2 comments:

Rahman mengatakan...

Sakitnya....
sepertinya Salman ra nangis deh selepas pulang dari rumah si gadis hanya saja gak ada yang tau tuh...

cinta pertama mengatakan...

saya juga lg stress krna saya umur 42 thn msh nganggur dan jomblo. dulu thn 2003 saat msh kerja saya sering dimutasi, diremehkan orang krna otak dan tenaga saya payah shg saya mengundurkan diri, nyari kerja lg baru sebentar dipecat krna tdk becus kerja. dulu saya kalau nyari jodoh sering ditolak cewe, diremehkan cewe, dibohongi teman, dimanfaatkan teman, diancam org, dipukul orang saat nyari cewe dll.. akibatnya saya selama 15 thn tiap hari marah marah, berkata kotor, susah tidur, kdng banting barang barang, sering berdoa yg buruk buruk dll. buka usaha kecil kecilan bangkrut, jualan online tdk laku.. apa saya kena gangguan ghaib? dulu kakek dan uwa saya paranormal sakti.. saya sdh 12thn agak rajin ibadah tp nasib tdk berubah..dulu thn 2003 saat merantau ke bdg saya melamar cewe, tp lamaran saya ditolak, saya sampai skrng blm mampu melupakan dia. yg bikin saya cinta mati dg nur andir ciparay krna dia cantik, pendiam, lugu, rajin sholat, tdk matre, jarang keluyuran, dia juga jadi tulang punggung keluarga krna ortu nya petani miskin. saya mengira nur jodoh saya, krna saya kalau ada di dkt dia hidup saya semangat, hati saya damai, tp ternyata dia cewe yg paling sulit saya dapatkan. saya ngejar dia sampai 2 thn saya ditolak habis habisan. saya nekad melamar dia, saya ditolak.. saya menolak cewe 8x dan saya ditolak cewe 7x..

Post Terpopuler

Arsip Blog

Total Tayangan Halaman

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. )|( PKS Bae Kudus - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger