04/27/13 - )|( PKS Bae Kudus
Headlines News :

Layakkah PKS Sebagai Kendaraan Politik | @Arhakim3

Sabtu, 27 April 2013 | 07.54

 ar hakim
@arhakim3

Masih layakkah #PKS dipilih?

1. Jika di partai lain jabatan diperebutkan, bukankah di #PKS justru sebaliknya


2. Jika di partai lain marak budaya rangkap/rakus jabatan, bukankah di #PKS justru sebaliknya?


3. Jika di partai lain ada anggotanya yg jadi tersangka sulit sekali utk mundur atau dipeacat, bukankah di #PKS justru sebaliknya


4. Jika di partai lain politik dinasti dan famili yg dibudayakan bukankah di #PKS justru melarangnya?


5. Jika di partai lain mudah sekali orang keluar masuk jadi pengurus jadi caleg bukankah di #PKS tidak demikian. Bukti partai kader


6. Kader #PKS banyak yg menyelenggarakan pendidikan dan pengajian gratis utk anak anak sekitar tempat tinggalny
a

7. Kader #PKS banyak yg aktif mengurus masjid dan pengajian di kantor tempat mereka bekerja. Memakmurk masjid=ahlussunah


8. Rata-rata kader #PKS tidak merokok, miras, apalagi narkoba. Peduli lingkungan dan kesehatan.


9. Kader dan simpatisan #PKS wanita biasanya berbusana muslimah dan jilbab menutup aurat dan lekuk tubuh dengan baik. Ahlussunah


10. Kader #PKS wanita biasanya cerdas, cekatan, aktif di dunia sosial dan dunia anak dan pendidika. Cocok utk dijadikan istri idaman


11. Di kantor, di sekolah, di kampus, mereka yg rajin sholat berjama'ah di masjid biasanya kader atau simpatisan #PKS


12. Di rumah, para remaja yg rajin beraktivitas di masjid dan kegiatan sosial di lingkungan biasanya kader atau simpatisan #PKS


13. Di #PKS ada yg berlatarbelakang NU, muhammadiyah, Persis, masyumi, dan lainnya. Simbol persatuan ummat islam


14. Di partai lain kita akan menemukan sulit sekali mengganti/memilih ketum baru. Ongkos mahal dan gontok gontokkan. Di #PKS tidak.


15. Di partai lain mudah sekali kadernya ngambek ngamuk bahkan menghancurkan kantor partai karena tidak dicalonkan jd caleg. Di #PKS?


16. #PKS membina kader dan simpatisannya bukan hanya soal politik tapi jg pendalaman agama lewat pengajian pengajian rutin


17. Perhatikanlah para ustadz, kyai, yg sering mengisi ta'lim, kajian2 di perkantoran. Kebanyakan adl kader #PKS bukti partai dakwah


18. Partai mana yg secara konsisten mangadakan baksos, plyn kesehatan, bkn hanya jelang pemilu?, kita bisa jawab #PKS


19. Pernah lihat aksi-aksi demonstrasi #PKS yg melibatkan begitu banyak massa itu?, menakutkankah ? membahayakankah?


20. Di #PKS ada yg pakai kunut, ada yg tidak, ada yg tidak tahlil ada yg malah jadi pemimpin tahlilan, ada yg maulid ada yg tdk. Rahmat
 

21. Masih banyak alasan utk tetap memilih #PKS bila kita jujur dalam menilai tanpa benci dan anarki





sumber:http://www.pkssumut.or.id/2013/04/layakkah-pks-dipilih-sebagai-kendaraan.html

Politik Harus Dibuat Atraktif


JAKARTA, - Partai Keadilan Sejahtera saat ini mengangkat tagline "Cinta, Kerja dan Harmoni" untuk kegiatan politiknya. Langkah ini diharapkan bisa memupus praktik politik yang belakangan ini semakin kehilangan etika menjadi lebih atraktif dan menyenangkan, bagaikan sepak bola Liga Inggris.

Demikian diungkapkan Ketua Bidang Humas Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, saat dihubungi dari Jakarta, Jumat 26/4).

Menurut dia, demokrasi Indonesia saat ini sudah menyimpangdari pakem yang baik. Alih-alih memperkuat peran rakyat, demokrasi digenggam oleh elite politik. Apalagi, praktik politik dinasti juga terus tumbuh.

"Jika kondisi terus berlanjut, umur demokrasi kita akan pendek, bahkan bisa segera tutup buku," katanya.
Masyarakat semakin merasa tidak memiliki kepastian hukum. Konflik atau bentrokan masyarakat dan aparat, atau antar masyakarat kian kerap muncul.

"Korupsi akan semakin marak, dan penegakkan hukum dilecehkan. Semua itu membentuk gambaran umum politik bernegara kita yang kehilangan etika," katanya.

PKS berusaha keluar dari pakem pertarungan politik yang tidak 'menyenangkan' itu. Caranya, dengan mengangkat tagline "Cinta, Kerja dan Harmoni." Partai ini menginginkan masyarakat merasakan ada sentuhan cinta dalam politik, selain juga kerja keras dan harmoni.

Ini pendekatan baru yang keluar dari alur selama ini, seperti Islam versus nasionalis atau tradisional versus modern. PKS ingin membangun kompetisi sehat yang menarik dan menyenangkan.

"Seperti kita lihat sepak bola Liga Inggris yang sangat kompetitif sekaligus sangat menarik. Aturan main jelas, manajemen baik, dan pemain serta manajer berkualitas," kata anggota DPR RI itu.


sumber:http://nasional.kompas.com/read/2013/04/27/05324276/Politik.Harus.Dibuat.Atraktif?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp

Kritisi Persidangan Arya & Juardi Terkait LHI" by @DangTuangku



  • Persidangan perdana Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi pada Rabu pekan lalu tak menunjukkan adanya sadapan percakapan antara AF dengan LHI.
  • Dari dakwaan Arya dan Juard Effendy yang dibacakan Rabu lalu justru menunjukkan ada yang aneh dalam konstruksi yang dibangun KPK utk LHI.
  •  Dalam dakwaan disebutkan ada pertemuan Medan antara Suswono, Maria, LHI dan AF. Tapi isinya soal adu data dan laporan dugaan suap kuota.
  •  Atau juga disebutkan adanya pemanggilan Sekretaris mentan ke PKS. Kesannya untuk kepentingan menaikkan kuota Indoguna. padahal tidak..
  •  Padahal pemanggilan Sek Mentan oleh LHI agar disampaikan ke Mentan memperhatikan masalah tingginya harga daging dan isu oplosan daging babi.
  •  Penyampaian pesan seperti ini sebenarnya biasa. Bahkan rakyat banyak pun boleh dan malah harus berani menyampaikan hal itu ke pemerintah.
  •  Namun kepentingan itu dipelintir oleh penyidik KPK seakan-akan utk kepentingan kuota/ Tujuannya agar ada kesan nyambung dengah dugaan suap.
  •  Jika LHI ingin naikin kuota, logikanya tak perlu lewat Sek Mentan. LHI bisa langsung bertemu Mentan minta kuota naik.
  •  Mengapa harus ketemu langsung? Karena konstruksi sangkaan KPK sendiri kepada LHI adalah menjual 'pengaruh' untuk kuota Indoguna.
  •  Persidangan Arya dan Juard Effendy sgt penting diikuti. Jangan teralihkan fokus dg hal lain. Persamaan waktu dg sidang Djoko S mencurigakan.
  •  Mengapa? Kami kuatir sidang DS akan membuat publik akan teralihkan untuk mengkritisi fakta di persidangan Arya dan Juard Effendi.
  •  Kami menyarankan kader2 PKS yang mengerti hukum agar melototi sidang Arya dan Juard Effendi ini dan diinformasikan ke publik secepatnya.
  •  Dugaan kami soal sadapan dan strategi KPK dalam kasus LHI mulai mendekati kebenaran. Waspada!!! *sekian tuits kami dulu

Content from Twitter

Post Terpopuler

Arsip Blog

Total Tayangan Halaman

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. )|( PKS Bae Kudus - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger