oleh @alejandro_law17
- Selamat pagi.. Pagi-pagi seru kalo bahas KPK biar anget. Kali ini tentang #faksi di tubuh KPK. Lho? emang ada ya?
- Ada atau nggak #faksi di KPK mari kita lihat dengan kaca mata yang objektif sehingga tiada dusta di antara kita. he he..
- Kita awali dr proses pemilihan KPK yg melalui pintu DPR yg lahir dari aspirasi politik & melahirkan kebijakan politik trmasuk memilih KPK.
- Terpilihnya pimpinan KPK melalui proses pemilihan di DPR diduga karena kepentingan politik yaitu untuk "menitipkan" org2nya di KPK.
- Nggak usah underestimate dgn kata 'menitip' karena pesanan DPR sbg pemilih bisa bersifat baik meski bisa juga menitip agenda kontraproduktif.
- Contoh Yunus Husen yg dikabarkan dekat dgn Istana dan pd akhirnya memang dicalonkan istana sbg ketua KPK meski kalah. bukti kepentingan?
- BTT ke #faksi di KPK. Karena pimpinan KPK lahir dari sebuah kepentingan, maka nggak aneh kalo nantinya ada berbagai kepentingan di tubuh KPK.
- Lihat adanya tarik ulur pada kasus century dimana @SamadAbraham ngotot telah tanda tangan sprindik tapi ada pihak lain yg membantahnya.
- Atau liat aja kasus Anas yg sebenarnya udah lama mau di TSK tapi selalu molor lama karena adanya tarik ulur kepentingan di KPK.
- Dari dua contoh tsb kita tahu pimpinan KPK terbelah menjadi 2 #faksi yaitu faksi golok dan faksi mandul yg ditunggangi kepentingan.
- Siapa #faksi golok yang pro pemberantasan korupsi dan siapa #faksi mandul yg ditunggangi kepentingan jahat? pelan-pelan kita selidiki. he he..
- Dari agresifnya @SamadAbraham, maka bisa disebut kalo dia adalah #faksigolok. liat aja dia begitu ngotot buat segera tuntasin kasus2 besar.
- @SamadAbraham pernah muncul sendiri mengumumkan TSK anggie sondakh tanpa ditemani pimpinan KPK lain pada con press tsb. One man show kah?
- Lalu beredar isue @SamadAbraham banting meja dalam masalah penetapan TSK Andi Malarangeng & Anas. O la la segitu gregetan rupanya :D
- Selanjutnya @SamadAbraham mengumumkan akan ada menteri yang akan dijadikan tersangka. Namun Johan Budi membantahnya..
- @SamadAbraham juga mengumumkan telah tanda tangan sprindik 2 TSK (TerSangKa) century. lagi2 Johan budi membantahnya.
- Faktanya, TSK dari menteri itu benar terjadi. 2 TSK centurypun benar ada meski berkali2 dibantah Johan Budi. Knp Johan budi membantah?
- Dari contoh diatas, siapa yang bersebarangan dengan @SamadAbraham? Siapa pula yg mengendalikan johan budi yang berani menganulir bosnya?
- Isu beredar bahwa Bambang Wijoyanto yang menghalangi Andi Malarangeng & Anas menjadi TSK.
- Berikutnya Johan budi bilang bahwa Bambanglah yang menandatangani speindik TSK Anas. Upaya bersihin reputasi BW oleh seorang Johan nih.
- BW juga dikabarkan mengganjal @SamadAbraham dalam masalah century. Masuk akal kl BW merintangi kasus century. kenapa?
- Diketahui BW adalah pengacara LPS. Logikanya ada conflict of interest pada BW sampai dia nggak bersuara masalah century.
- BW juga diketahui terindikasi kasus pidana masalah rekayasa saksi pilkada meski BW menolak, namun bau2nya ini bisa berpengaruh negaitf.
- Karena BW ada noda, konon katanya Istana menyandera kasus pidana BW ini dan menjadikan kasus tsb sbg royal flush (kartu As) utk memegang BW. he he...
- Dengan demikian bisa dipahami jika BW menjadi satu pion yang mudah ditunggangi kepentingan tertentu sehingga menyulitkan pergerakannya.
- Siapa lagi Pimpinan KPK yang diduga berseberangan dengan upaya @SamadAbraham memberantas korupsi? masih adakah selain BW?
- Jika dilihat dari letoynya kinerja KPK dulu pada masanya, maka Busyro patut diduga sebagai titipan untuk mengamankan sebuah kepentingan.
- Sekedar flashback. Busyro & Bambang dulu pernah ketemu SBY di Istana meski Busyro membantah ada deal tertentu. http://t.co/kroapkypLF
- Lalu dimana posisi Adnan Pandu & Zulkarnain? Jadi #faksi golok atau #faksi mandul? kayaknya mrk adalah middle path *males bahas. hehehe...
- Maka jelas bhw BW dan Busyro dengan otoritas menembus Istana patut diduga ditunggangi kepentingan yg kontraproduktif dgn tujuan KPK.
- Hal ini semakin mangstab ketika diperkuat oleh Johan Budi yg jadi corong kepentingan mrk. Apa alasannya? Johan Budi (JB) sering membantah ketua KPK.
- Pernyataan JB bahwa BW yang menandatangani sprindik anas dan bukan oleh Bram adalah upaya mencebok BW untuk membersihkan reputasinya.
- JB yang pernah terindikasi dugaan pelanggaran etik bertemu Nazar & Bupati Bogor jadi klop dengan BW yg tersandera pidana rekayasa saksi.
- Apalagi jika mereka ditambah Busyro yg selama jadi bos di KPK membawa KPK jadi letoy. Maka cocoklah itu barang. he he he...
- Aku nggak akan heran jika nanti kicauku dianggap memecah belah dan menyerang untuk melemahkan KPK. Biasa fanatikers KPK mencap demikian...
- Jangan anggap kritis thd KPK adalah pelemahan thd Institusi. Kita hanya ingin KPK terbebas dari pihak2 yg dikendalikan oleh kepentingan.
- Apalagi nyebut pihak yang kritis thd KPK adalah pihak yang prokoruptor. Ketahuilah saudara bahwa nggak putih bukan berarti hitam. that's it!
sumber:http://chirpstory.com/li/65230
0 comments:
Posting Komentar