Tanggapan atas Komentar di artikel “Kasus PKS : Bukti Kita Suka Menari Di Atas Duka Orang” - )|( PKS Bae Kudus
Headlines News :
Home » » Tanggapan atas Komentar di artikel “Kasus PKS : Bukti Kita Suka Menari Di Atas Duka Orang”

Tanggapan atas Komentar di artikel “Kasus PKS : Bukti Kita Suka Menari Di Atas Duka Orang”

Jumat, 05 April 2013 | 06.50


Dear all,
ketika saya menulis artikel  http://politik.kompasiana.com/2013/02/01/kasus-pks-bukti-kita-suka-menari-di-atas-duka-orang-524948.html tersebut , saya sungguh tidak menyangka akan begitu banyak komentar yang masuk. Maaf sebelumnya jika saya baru membalas nyaris 2 bulan setelah artikel diposting. Tadinya saya bermaksud balas satu persatu, tapi karena hari ini saya coba balas sejak jam 19 - 01 belum juga usai, maka saya berpikir lebih baik membuat satu tanggapan bersama saja. Bodo amat ya saya nggak sedari tadi begitu.

1. Pertama tentu saya ucapkan terimakasih atas perhatian para komentator baik yang memuji maupun menghujat. Setidaknya anda sudah meluangkan waktu untuk membaca tulisan saya kan ? :D

2. Banyak yang menuduh saya memalsukan identitas saya dengan mengaku-ngaku sebagai orang Kristen, bahkan menghubung-hubungkan saya dengan Lia Christine, yg saya bahkan baru dengar dari para komentator itu. Untuk itu saya ingin menanggapi sebagai berikut :
a. Silakan baca semua balasan komen-komen saya agar menjadi jelas. Saya bicara jujur, anda mau percaya atau tidak saya nggak bisa mengatur kan ? Dan sebagai akun pseudonim, baik di kompasiana maupun twitter, saya selalu konsisten untuk tidak membuka jati diri saya. Masa bodo dengan komentator yg terus mempertanyakannya. Tidak ada larangan untuk menjadi pseudonim kan  asal bertanggungjawab pada yang ditulis.
b. Khusus kepada saudara RADIX WP yang terus-terusan nampak berusaha “mencuci otak” para komentator saya dengan memberi gambaran bahwa saya memiliki agenda tersembunyi, silakan saja. Saya malah mempertanyakan motivasi anda untuk nampak selalu berusaha mengadu domba antar umat agama, mana mengaku-ngaku wartawan pula ! Tapi saya bukan anak kecil yg bisa anda provokasi. Track record anda di kompasiana jelas kok, ke arah mana anda hendak menggiring opini kompasianer jelas terbaca :
Ini ternyata ada kompasianer lain yg sudah membahas soal anda :
http://media.kompasiana.com/new-media/2012/09/18/radix-wp-kompasianer-pembuat-onar-pembenci-islam-493836.html

Apa artinya ? Percuma juga berdebat dengan orang yang memang sudah memiliki AGENDA TERTENTU bukan ? Mana bisa diajak berpikir secara obyektif ? Maling teriak maling nih ternyata

3. Soal tudingan saya sebagai kader PKS. :D
Ada komentator CRUSADER KING yg mengatakan bahwa saya adalah kader PKS, gara-gara artikel saya itu dipakai oleh akun PKS Piyungan untuk membela diri saat kasus impor daging sapi meledak. Sumpeeeeeh…saya “lagi-lagi” justru baru tahu dari komentator. Saya jadi pengin ketawa sendiri, kenapa, karena di twitter saya malah ngeblock ( atau unfoll ya ? ) akun PKS Piyungan, yg saya nilai terlalu pro FPI. Kalau soal detail “JANDA / NON JANDA” dalam petikan kisah di Injil yang saya tulis, emang penting banget ya ? Padahal inti dari kisah itu kan ajaran Yesus yang menyuruh kita untuk BERKACA, apa masuk golongan munafik atau tidak ? Lagipula saya sudah menuliskan, mungkin saja saya salah soal status janda. Tapi itu nggak crusial, inti ajaran yg mau disampaikan bukan itu kan ?

Ada juga akun ATIN PRIYATIN yg menulis :
Coba tolong scan KTP anda, dan posting di sini karena bahasa anda seperti bahasa kader PKS yg taklidun..Sudut pandang anda sama diengan sudut pandang PKS madsa iya non muslim sebegitu
Saya jawab ya…siape elu ? Kalau Tukul bilang, WANI PIRO. Atin Priyatin, saya sebenarnya malas membalas komen yang begini, tapi yaaa… buat sopan santun saya akan bilang CAPEDEEEE :D
Anda, Atin Priyatin, dan juga yang lain-lain mau percaya silakan, mau tidak silakan. Saya tidak bisa ngatur anda kok? Saya hanya bertanggungjawab pada apa yang saya tulis.

4. Tuduhan bahwa saya sudah siapkan akun2 cadangan untuk membela saya itu ABSURD
Radix WP sangat getol menuduh saya sudah mempunyai akun-akun cadangan yg back up saya. Hahaha…aneh bin ajaib. Itulah kalau terlalu banyak menonton film spionase. Apa saya segitu kurang kerjaannya seperti anda sampai harus punya banyak akun ? *Tepok Jidat * Daripada begituan mending kerja cari duit.

5.  Buat akun-akun yang masih penasaran dengan agama saya, silakan tanya soal ajaran agama yang anda ingin tahu. Lumayan, itung-itung saya menjalankan tugas misionaris kan ?

6. Buat para pendukung saya..eaaaa pendukung nih ? Terimakasih sudah memberikan dukungan. Komen-komen anda mendinginkan hati saya yang sudah panas dan ingin datengin Radix WP cs, tapi rugi amat ya, gak penting banget2
Demikian kiranya tanggapan saya. Apa yang saya tulis pada artikel tersebut semata-mata ingin mengajak semua pihak kembali bersikap obyektif, tidak melebar-lebar keluar dari permasalahan, tidak hanya ikut arus mainstream berita. Apalagi jika wartawannya model seperti Radix WP, hahaha…( dalam komennya dia mengaku sebagai ORANG DALAM MEDIA NASIONAL ). Percaya ??? :D  Setelah ada artikel  tanggapan ini, saya tidak akan memberikan tanggapan balik pada komen-komen apapun yang muncul kemudian.


sumber:http://politik.kompasiana.com/2013/04/05/tanggapan-atas-komentar-di-artikel-kasus-pks-bukti-kita-suka-menari-di-atas-duka-orang-543040.html
Share this article :

0 comments:

Post Terpopuler

Arsip Blog

Total Tayangan Halaman

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. )|( PKS Bae Kudus - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger