Sebagian orang masih juga mengira bahwa
mengeluarkan harta dalam bentuk zakat, infak dan sedekah / shadaqah fi
sabilillah akan mengurangi jumlah nominal harta dan menyebabkan
kefakiran. Hal ini wajar, karena sifat dasar manusia adalah pelit.
Ditambah lagi syetan selalu menakut-nakuti orang yang akan berinfak
dengan kefakiran. Tujuannya agar mereka tidak mendapat pahala dan
kebaikan yang menjadi sarana masuk surga.
Allah Ta'ala berfirman,
الشَّيْطَانُ
يَعِدُكُمُ الْفَقْرَ وَيَأْمُرُكُمْ بِالْفَحْشَاءِ وَاللَّهُ يَعِدُكُمْ
مَغْفِرَةً مِنْهُ وَفَضْلا وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
"Setan menjanjikan (menakut-nakuti)
kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat buruk (kikir); sedang
Allah menjanjikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. Dan Allah
Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 268)]
Itulah sebabnya banyak orang berfikir bahwa sedekah tidak berpengaruh
bahkan mengurangi pendapatan atau rizki yang kita dapatkan. namun kita
harus memulai dengan merubah mindset kita bahwa Omset yang kita hasilkan
adalah buah dari sedekah.
siapakah yang memberikan Omset kepada kita, costomer? iya, memang benar,
omset uang costomer kita, dari mana costomer memiliki keinginan untuk
membeli produk kita, dan bagaimana dan siapa yang mengisi fikiran
costomer kita untuk memilih produk kita? Allah...
ingat hadist berikut :
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, Allah Ta'ala berfirman:
أَنْفِقْ يَا ابْنَ آدَمَ أُنْفِقْ عَلَيْكَ
"Berinfaklah wahai anak Adam, niscaya aku berinfak kepadamu." (Muttafaq 'Alaih) Maknanya adalah Aku beri ganti yang lebih baik untukmu. Ini selaras dengan firman Allah Subhanahu wa Ta'ala,
وَمَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ
"Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya." (QS. Saba': 39)
semangat berbisnis dan semangat sedekah
sumber:http://www.saudagarpks.com/2013/03/hubungan-sedekah-dan-omset.html
0 comments:
Posting Komentar